Setelahnya, sediakan talenan dan kupas kulit pisang sampai bersih dari serat-serat kemudian potong menjadi beberapa bagian sesuai ukurang yang diinginkan. Lalu bersihkan kolang-kaling, masukkan ke dalam mangkuk.
Sediakan panci ukuran kecil, tambahkan air secukupnya lalu rebus sagu mutiara sampai mengembang atau matang selama 15 menit. Pastikan agar mengaduknya sesekali dengan perlahan supaya tidak hancur kemudian angkat sembari disaring. Diamkan sampai sesuai suhu ruangan.
Selanjutnya, tuang air kembali ke dalam panci lalu masukkan komponen toping tambahan seperti ubi jalar, kolang kaling beserta daun pandan. Rebus kedua bahan ini sampai setengah matang.
Jika sudah setengah matang, masukkan santan kental, gula pasir serta sejumput garam. Masak semua bahan menggunakan api berukuran sedang sembari aduk perlahan sampai gulanya larut atau santan telah berwarna kecokelatan.
Sesudah kuah santan dirasa mencapai tingkat setengah matang, silakan Bunda masukkan potongan pisang kepok bersama sagu mutiara yang sudah matang. Aduk hingga tercampur rata lalu tunggu beberapa saat sampai pisang melunak.
Apabila resep kolak mutiara santan sudah matang, segera matikan kompor kemudian siapkan mangkuk saji.
Bunda juga bisa sesuaikan porsi berdasarkan jumlah potongan pisang atau segala komponen dalam kolak.
Resep kolak mutiara santan siap Bunda nikmati untuk buka puasa bersama keluarga.
Mengingat biji sagu mutiara dapat Bunda olah menjadi aneka sajian manis nan lembut, pastikan agar merebusnya hingga matang baru ditambahkan bahan lain seperti potongan pisang, kolang-kaling, ubi jalar maupun kondimen lain.
Untuk menghindari potongan pisang bertekstur benyek, bunda juga bisa memisahkannya dari rebusan santan dan bahan lain. Namun, hal ini memerlukan cukup banyak waktu karena harus mengukus pisangnya terlebih dahulu.
Selain menyesuaikan pembuatan kolak mutiara santan berdasarkan resep di atas, Bunda juga bisa menambahkan kondimen lain seperti fla agar nampak seperti bubur candil. Namun, sangat disarankan untuk memastikan selera keluarga.
Terlepas dari selera, terdapat sejumlah manfaat mengonsumsi bahan-bahan resep kolak di atas seperti sagu mutiara karena memiliki kandungan berikut:
Advertisements
Energi: 355 kkal
Fosfor: 167 mg
Kalsium: 91 miligram
Karbohidrat: 85,6 gram
Lemak: 1,1 gram
Protein: 0.6 gram
Serat: 0,3 gram
Zat besi: 2,2 mg
Meski tidak mempunyai kandungan vitamin maupun mineral, Bunda bisa menemukan fakta jika sagu adalah bahan makanan yang rendah kalori serta bisa menjadi sumber protein maupun serat cukup baik. Sebab, kandungan lemak jenuh dalam sagu murni terbilang sangat minim.
Dengan begitu, sagu mutiara bermanfaat untuk beberapa hal berikut:
Memberikan banyak energi
Melancarkan sistem pencernaan
Mencegah risiko penyakit jantung
Meningkatkan kesehatan tulang maupun persendian
Meningkatkan performa tubuh ketika berolahraga
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, Bunda bisa melihat ragam manfaat sagu mutiara beserta kandungan bahan untuk resep kolak mutiara santa. Maka dari itu, sangat disarankan untuk membuatnya menjadi hidangan pembuka maupun penutup kala berbuka puasa. Sebab, mengonsumsinya menyebabkan energi bertambah dan meningkatkan performa tubuh secara tidak langsung.
Penulis dan kontributor di website dapurawit.id, lulusan S1 jurusan Bisnis di salah satu Universitas ternama di Indonesia. Sudah berpengalaman menulis artikel seputar dunia usaha dan bisnis kuliner.